Materi Layanan (10)
Bimbingan Konseling
Semester : Ganjil
Kita hidup di Negeri Indonesia dan menerapkan adat budaya ketimuran vang sopan santun, ramah tamah, dan beretika. Sebagai remaja yang hidup di dalam masyarakat hendaknya menjadi madusibretika. remaja diwujudkan dengan menjalankan norma-norma dalam kehidupan bermasyarakat.
1. Pengertian Etika
Pengertian etika (etimologi), berasal dari bahasa Yunani adalah ethos, yang berarti watak kesusilaan atau adat kebiasaan (custom). Etika biasanya berkaitan enat dengan perkataan moral yang merupakan istilah dari bahasa Latin, yaitu mos dan dalam bentuk jamaknya mores. Artinya, adat kebiasaan atau cara hidup seseorang dengan melakukan perbuatan yang baik (kesusilaan), dan menghindari hal-hal tindakan yang buruk
2. Macam-Macam Norma dalam Kehidupan
Berikut disajikan norma-norma yang ada di dalam masyarakat Indonesia
a. Norma agama, yakni norma yang kebenarannya dianggap mutlak darı berasal dari perintah Tuhan Yang Maha Esa. Umumnya, yang biasa disebut sebagai norma agama adalah hal-hal yang tercantum pada kitab suci, atau hasil penafsiran dari para ahli agama.
b. Norma kesusilaan, merupakan aturan atau pedoman hidup yang dianggap sebagai suara hati manusia yang berhubungan dengan kemampuan untuk mengukur baik- tidak baiknya suatu sikap. Norma kesusilaan dianggap berasal dari moral dan hati nurani manusia.
c. Norma kesopanan, merupakan peraturan yang muncul dari dinamika interaksi aritarmanusia yang membentuk kelompok masyarakat dan dianggap penting dalam pergaulan masyarakat. Norma ini bersumber dari masyarakat itu sendiri yang sifatnya relatif dan berbeda-beda di berbagai lingkungan dan waktu.
d. Norma hukum, merupakan seperangkat peraturan yang dibuat oleh lembaga-lembaga
yang berdaulat, dengan wewenang unuk mengatur kehidupan bermasyaraka, berbangsa dan bernegara.
e. Norma kebiasaan, merupakan aturan sosial yang terbentuk secara sengaja maupun tidak, berfungsi untuk mengevaluasi pola perilaku sehari-hari.
3. Penerapan Norma dalam Kehidupan
Kita hidup di berbagai lingkungan, yaitu di lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat dan negara. Peraturan pada setiap lingkungan tersebut, seperti peraturan, norma-norma, dan adat istiadat harus kita patuhi sebaik-baiknya. Berikut penerapan norma dalam kehidupan sehari-hari.
a. Di lingkungan keluarga
Keluarga sebagai kesatuan masyarakat terkecil, merupakan lingkungan terdekat dan utama bagi manusia. Peraturan-peraturan yang berlaku dalam keluarga dan harus kita patuhi sebagai berikut.
1) Menaati aturan agama dalam keluarga. Contohnya meninggalkan perbuatan yang dilarang Tuhan, melakukan ibadah, anak berbakti kepada orang tua, menjaga kebersihan dan saling menghargai/rukun antaranggota keluarga.
2) Menjaga nama baik orang tua dan keluarga. Contohnya tidak menjelekkan keluarga sendiri dan berperilaku terpuji.
3) Mematuhi aturan sopan santun. Contohnya tidak melangkahi orang yang sedang duduk, tidak meludah di sembarang tempat, menyerahkan sesuatu dengan tangan kanan dan tanpa dilempar, tidak berbicara kasar, dan berpakaian sopan.
4) Menggunakan dan merawat fasilitas keluarga dengan tertib.
5) Setiap anggota keluarga melaksanakan hak dan kewajibannya.
6) Melaksanakan pola hidup sederhana (hidup wajar, hemat, cermat, tepat, dan manfaat). Contohnya hidup tidak berlebihan, berhati-hati menggunakan sarana kebutuhan, tidak besar pasak daripada tiang, tidak boros dan menggunakan sarana untuk hal-hal yang berguna baik untuk dirinya maupun untuk masyarakat.
7) Melaksanakan aturan yang disepakati keluarga. Contohnya tidak pulang terlalu malam, tidak membunyikan radio terlalu keras dan meminta ijin ketika bepergian.
8) Mengikuti adat kebiasaan keluarga yang sudah dibina dengan baik. Contohnya sungkeman kepada orang tua, upacara selamatan ketika mendapat berkah, dan kunjungan silaturahmi pengantin baru kepada sanak keluarga.
b. Di lingkungan sekolah
Sekolah yang merupakan tempat siswa menuntut ilmu, memiliki peraturan sekolah. Kita menaati hukum di sekolah dengan melaksanakan tata tertib sekolah. contohnya sebagai berikut ini.
1) Berdoa ketika akan memulai dan mengakhiri pelajaran.
2) Menghormati bapak dan ibu guru
3) Mengikuti pelajaran dengan sungguh-sungguh. Tidak malas belajar atau pulang tanpa izin sebelum pelajaran berakhir.
4) Berlaku sopan dalam pergauları antarteman.
5) Melaksanakan program sekolah atau OSIS.
6). Melaksanakan program kebersihan, ketertiban, keindahan, kekeluargaan, dan keamanan sekolah.
7) Menjaga nama baik sekolah dengan perilaku yang baik.
8) Mengikuti upacara bendera dengan tertib.
9) Tidak terlambat masuk sekolah.
10) Mengenakan pakaian seragam sesuai ketentuan.
11) Tidak bermain sepulang sekolah.
12) Mengerjakan pekerjaan rumah.
13) Tidak menggunakan perhiasan yang berlebihan.
c. Di lingkungan masyarakat
4 Elukum juga mengikat warganya di lingkungan masyarakat. Setiap lingkungan masyarakat terdapat peraturan dan kebiasaan yang berbeda-beda. Namun di mana pun betada, kita sebaiknya menyesuaikan diri dengan peraturan yang berlaku. Peraturan dan kebiasaan masyarakat yang harus kita patuhi contohnya sebagai berikut.
1) Berpartisipasi dalam kegiatan agama di masyarakat.
2) Menghormati tetangga yang sedang beribadat.
3) Menciptakan kebersihan, ketenteraman, dan keamanan lingkungan.
4) Menjaga kelestarian lingkurigan hidup.
5) Membantu tetangga yang tertimpa musibah.
6) Menjaga nama baik masyarakat.
7) Menghormati tata cara dan kebiasaan masyarakat setempat.
8) Berlaku sopan kepada orang lain, tidak melakukan perbuatan tercela.
9) Meminta izin bila meminjam barang orang lain.
10) Bergaul tanpa memandang suku, agama, rasa dan antargolongan (SARA).
11) Membantu pembangunan sarana umum.
12) Melaksanakan kebijakan pemerintah setempat (Ketua RT, RW, lurah, dan camat).
13) Menyukseskan peringatan hari besar nasional atau hari besar agama.
14) Meningkatkan kegotong-royongan dan kekeluargaan.
15) Hormat pada aparat penegak hukum.
16) Tidak membuang sampah di sembarang tempat.
Setelah mempelajari materi di atas guru bimbingan konseling mengharapkan para siswa dan siswi sudah mampu memahami mengenai etika dan norma kehidupan. Bagi siswa yang kesulitan memahami materi di atas bisa berkonsultasi dengan guru BK(Bimbingan Konseling).
* Untuk menambah khsanah dan pemahaman kalian tentang materi di atas silahkan tonton video berikut :
